Materi Pecinta Alam. Powered by Blogger.
RSS

SRT Set (Single Rope Technique)

Merupakan teknik untuk melintasi lintasan vertical yang berupa satu lintasan tali. Teknik ini mengutamakan keselamatan dan kenyamanan saat penelusuran gua vertical. Dalam pelaksanaannya digunakan alat berupa srt set yang terdiri dari :
1.    Seat Harness
Seat Harness
 Dipergunakan untuk mengikat tubuh dan alat-alat lain. Dipasang di pinggang dan pangkal paha. Jenis-jenisnya adalah : Bucklet, Avantee, Croll, Rapid, dan Fracio.

2.    Chest Ascender (Croll)
Croll (Tertutup)
Croll (Terbuka)
 Dipergunakan untuk memanjat (menaiki) lintasan atau tali dipasang di dada. Dihubungkan ke Delta MR oleh Oval MR.
3.    Hand ascender (Jummar)
Jummar (Tertutup)

Jummar (Terbuka)
 Dipergunakan untuk memanjat (menaiki) lintasan atau tali di tangan. Di bagian bawah dipasang descender, tempat digantungkannya footloop dan cow’s tail.
4.    Descender
Descender
 Dipergunakan untuk menuruni tali. Ada beberapa jenis descender : capstand (ada dua macam : simple stop dan auto stop), whalestale, raple rack (ada dua macam : close rack dan open rack), figure of eight, dan beberapa jenis lagi yang prinsip kerjanya sama dengan figure of eight.
5.    Mailon Rapid
Delta MR

Oval MR
 Ada dua macam Malion Rapid (MR), yaitu : Oval MR untuk mengaitkan chest harness kepada Delta MR. Delta MR sendiri adalah alat untuk mengaitkan dua loop seat harness dan tempat mengkaitkan alat lain seperti descender berikut carabiners sebagai friksinya dan cow’s tail.
6.    Foot Loop
Foot Loop
 Dicantolkan ke carabiners yang terhubung ke hand ascender. Berfungsi sebagai pijakan kaki, ukuran dari foot loop harus pas, tidak terlalu panjang atau terlalu pendek. Hal ini sangat mengurangi kelelahan pada waktu ascending (gerakan menaiki tali) di pith-pithnya yang panjang.
7.    Cow’s Tail
Cow's Tail
 Memiliki dua buah ekor. Yang lebih panjang terkait di hand ascender, dan yang lebih pendek lagi bebas, dipergunakan untuk pengamanan saat  melewati lintasan intermediate, deviasi, melewati sambungan, tyrolean, dan traverse.
8.    Chest Harness

Webbing
 Untuk melekatkan chest ascender agar lebih merapat ke dada. Sehingga memudahkan gerakan sewaktu ascending normal, dan berguna untuk menahan tubuh bagian atas. Chest harness bias dibuat dari webbing.
9.    Carabiners Screw
Carabiners Screw
 Digunakan untuk menyambungkan alat-alat srt seperti penyambungan Hand ascender dengan cow’s tail, penyambungan Delta MR dengan descender.
10.    Carabiners Snap
Carabiners Snap
 Digunakan untuk pengamanan dihubungkan dengan cow’s tail.

Sekian postingan kali ini, terimakasih atas kunjungannya dan jangan lupa meninggalkan jejak :)
Baca selengkapnya »»  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Macam - Macam Lintasan Gua Vertikal


Karena lorong vertical tidak merata dan berbeda-beda, maka untuk keselamatan dan kemudahan saat melewati lintasan, maka ada beberapa variasi/macam lintasan sebagai konsekuensinya, yaitu :

1.    Lintasan Lurus, yaitu lintasan yang mulus ke bawah tanpa ada gesekan lintasan dengan dinding gua. Biasanya lintasan lurus dimiliki oleh gua yang meluas ke bawah.
2.    Lintasan Intermediate, bertujuan untuk menghilangkan gesekan tali dengan dinding gua, dengan membuat anchor pada titik gesekan.
3.    Lintasan Deviasi, berguna untuk menghilangkan friksi/gesekan tali dengan dinding gua, dibuat dengan cara menarik tali kearah luar gesekan.
4.    Lintasan Sambungan, dipakai pada lintasan dimana satu buah tali terpaksa disambung untuk mencapai dasar gua.

Terimakasih atas kunjungannya, dan jangan lupa meninggalkan jejak :)
Baca selengkapnya »»  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS